Meningkatkan Hasil Belajar Anak Mengenal Huruf Abjad Menggunakan SAL (Student Active Learning) Peserta Didik Kelompok B TK ABA Sei Besar di Kabupaten Banjar

Authors

  • Maulidah* Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia
  • Muhammad Zulkarnaen Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia
  • Noor Baiti Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.71456/ecu.v4i1.1423

Keywords:

Hasil Belajar, Student active learning

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar anak dalam mengenal huruf abjad di TK ABA Sei Besar Kelompok B melalui penerbitan metode Student Active Learning (SAL). Metode SAL di pilih karena mendorong keterlibatan dan aktivitas siswa secara maksimal, mengubah stategi yang efisien dan efektif dalam pembelajaran. Penelitian ini menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan dua siklus, di mana setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah 12 peserta didik kelompok B TK ABA Sei Besar yang berusia 5 6 tahun. Data dikumpulkan melalui lembar pengamatan aktivitas siswa dan guru, serta tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan mengenali huruf abjad setelah penerapan metode SAL pada siklus I, tingkat keberhasilan belajar meningkat dari 42% (pra tindakan) menjadi 79,1% pada pertemuan ke ketiga. Peningkatan berlanjut pada siklus II, mencapai 95,1% pada pertemuan ketiga. Data menunjukkan bahwa pada akhir siklus II, tidak ada lagi peserta didik yang berada dalam kategori belum berkembang. Secara keseluruhan, penelitian ini menegaskan bahwa metode Student Active Learning (SAL) efektif dalam meningkatkan kemampuan mengenal huruf abjad pada anak usia dini, dengan hasil belajar yang terus meningkat dari siklus ke siklus melalui pendekatan yang interaktif dan partisipatif.

References

Amin, & Sumendap, L. Y. S. (2022). 164 model pembelajaran kontemporer. Yogyakarta: Pusat Penerbitan LPPM.

Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik (Edisi revisi VI). Jakarta: PT Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Asrori, & Rusman. (2020). Pengembangan model PTK Hopkins: Classroom action research pengembangan kompetensi guru. Purwokerto: CV Pena Persada.

Dedi Setiyadi. (2024). Penerapan metode student active learning dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada materi akhlak terhadap orang tua mata pelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti.

Dimyati, & Mudjiono. (2009). Belajar dan pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, S. B., & Zain, A. (2010). Strategi belajar mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Erma. (2022). Upaya meningkatkan hasil belajar materi mengenal huruf besar melalui metode student active learning (SAL) pada anak kelompok A1.1 di TK Negeri Pembina Ujung Bulu Kabupaten Bulukumba (Tugas akhir tidak diterbitkan). Universitas Negeri Malang.

Rozana, H., & Wulan. (n.d.). Pengembangan kognitif anak usia dini (Teori dan praktik).

Hosnan, M. (2014). Pendekatan saintifik dan kontekstual dalam pembelajaran abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.

Ibrahim, M. (2005). Pembelajaran kooperatif. Surabaya: UNESA University Press.

Kementerian Pendidikan Nasional. (2010). Pusat kurikulum. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendiknas.

Downloads

Published

2025-08-14

How to Cite

Maulidah, Zulkarnaen, M., & Baiti, N. (2025). Meningkatkan Hasil Belajar Anak Mengenal Huruf Abjad Menggunakan SAL (Student Active Learning) Peserta Didik Kelompok B TK ABA Sei Besar di Kabupaten Banjar. EduCurio: Education Curiosity, 4(1), 21–25. https://doi.org/10.71456/ecu.v4i1.1423